Padang, humas — Ketua Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kota Padang, Prof. Dr. Salmadanis, MA mengapresiasi gerak jalan kerukunan (GJK) melibatkan semua agama yang digelar Kementerian Agama Kota Padang.
“Saya terkesima dengan digelarnya gerak jalan kerukunan yang digelar kemenag Kota Padang,” kata Salmadanis, Sabtu (14/01/2023) dalam sambutannya.
Menurut tokoh Tarbiyah ini, gerak jalan kerukunan yang digagas kemenag ini akan mampu memelihara serta menjaga kondusifitas keberagaman yang ada di Kota Padang.
“Ini menunjukkan bahwa kota Padang adalah tempat damai, rukun dan nyaris tidak ada persoalan keagamaan di kota Padang,” ujar Salmadanis.
Fakta yang kita lihat, kata Salmadanis, bahwa di Kota Padang tidak pernah ada muncul persoalan keagamaan. Ia menepis tudingan pihak yang menyebut bahwa Padang sebagai kota intoleran.
“Saya sempat protes keras yang menyebut Padang kota intoleran, akan tetapi setelah diselidiki, penyebabnya bukan persoalan keagamaan tapi masalah lainnya,”sambungnya lagi.
Salmadanis pun mengajak pimpinan organisasi lintas keagamaan supaya bisa tetap menjaga kerukunan antar umat beragama serta meningkatkan persatuan dan kesatuan, khususnya di Kota Padang.
Kementerian Agama Kota Padang menggelar GJK dalam rangka memeriahkan Hari Amal (HAB) kemenag ke-77 tingkat Kota Padang. Kegiatan yang digelar kemenag Kota Padang ini diikuti antusias oleh ribuan peserta.
Gerak jalan kerukunan ini juga diikuti peserta dari Umat Katolik, Kristiani, Hindu dan Budha yang memperlihatkan keberagaman umat beragama saling menghargai dan menghormati di Kota Padang.
GJK yang diprakarsai kemenag Kota Padang ini bertabur hadiah. Panitia menyediakan ratusan doorprize, diantaranya, kulkas, sepeda, mesin cuci, kompor gas, dispenser serta hadiah hiburan lainnya.
Penulis berita : ArulDp
Editor. : WR